Mendengar cerita
orang-orang hebat di sekitar, rasanya ga pantes kalau kita menyombongkan diri.
Apalah yang bisa disombongkan dari setitik debu di antara triliunan bahkan tak
terhitung kuasa dari Tuhan? Saya salut dengan orang-orang yang bsia
menginspirasi orang lain. Seseorang hidup di dunia pasti dikenang jasanya.
Setiap orang
mempunyai jalan hidupnya, terlepas itu menginspirasi atau tidak, ya itulah
takdir yang Tuhan berikan. Saya tidak tahu takdir apa yang akan terjadi dengan
saya, selama saya selalu berusaha terus dan berdoa kepada Tuhan, maka itulah
pencapaian saya. Nampak random memang tulisan ini, namun ini ditulis dari hati.
Beberapa kali membaca buku, saya menemukan bahwa menulis itu harus dari hati,
hindari menulis karena tergiur oleh hadiah dan semacamnya, yang membuat tulisan
itu menjadi tidak ikhlas. Menulis adalah ibadah, kata seseorang yang sangat
saya segani, seorang profesor. Jadi, ibadah itu harus ikhlas, tanpa
mengharapkan imbalan apa yang akan didapat, jika itu berkenan di hati pembaca
dan Tuhan meridhoi, pasti imbalan itu akan datang dengan sendirinya.
Menginspirasi semua
orang bukan perkara yang mudah karena tidak semua orang menyukai kita. Menjadi
orang yang disukai semua orang itu mustahil. Mustahil, karena tidak ada manusia
yang sempurna. Apapun itu, faking good dan faking bad selalu ada di benak tiap
orang terhadap orang lain. Is that right?
Komentar
kau telah menginspirasiku lewat semangatmu untuk segera lulus
Semoga Allah memperlancar sempro-mu!