Ya, itu adalah
judul PKMM tim kami. Seperti kita ketahui, bahwa penyu adalah hewan yang sudah
langka menurut IUCN, maka kelestariannya harus dijaga. Bagaimana caranya? Nah,
kami dari tim PKMM berinisiatif untuk mengembangkan salah satu tempat
konservasi penyu di Indonesia yaitu di Trenggalek, Jawa Timur sebagai basis
pelestarian penyu. Konsep yang kami angkat adalah, kita semua dapat menjadi adaptor
bagi si penyu. Adaptor seperti halnya anak angkat, namun yang di’angkat’ adalah
penyu. Tentu saja ini semua sistemnya dengan donasi. Namun, dari donasi yang
diberikan tersebut kita juga akan mendapatkan hasil yang setimpal. Donasi
tersebut kami bagi menjadi 3 paket, yaitu:
Paket 1 berhak atas
adopsi 1 tukik (anak penyu), sertifikat kepemilikan penyu, stiker, pin, 1
boneka penyu.
Paket 2 berhak atas
adopsi 1 tukik (anak penyu), sertifikat kepemilikan penyu, stiker, pin, 2
boneka penyu
Paket 3 berhak atas
adopsi 1 tukik (anak penyu), sertifikat kepemilikan penyu, stiker, pin, 1
boneka penyu dan 1 kaos eksklusif dari kami.
Program ini
diadakan di Pantai Kili-Kili, Desa Wonocoyo kecamatan Panggul Kabupaten
Trenggalek, Jawa Timur. Di sanalah nanti kita semua bisa melepaskan tukik-tukik
ke laut agar mereka bisa hidup bebas di dunianya, menempuh hidupnya. Jadi,
adopsi ini bukan berarti penyu bisa kita bawa pulang, karena tentu saja penyu
tidak cocok hidup di darat, berbeda dengan kura-kura. Penyu ini nantinya akan
kembali ke tempat di mana mereka menetas, saat mereka berusia remaja. Insting
dari penyu memang sangat kuat. Penyu juga perenang yang hebat, karena dia
berenang mengitari seluruh samudera di dunia. Subhanallah banget kan ya?
Jadi, kalo berminat
untuk menjadi salahs atu adaptor penyu, silahkan klik www.panggulseaturtlenursery.com atau follow twitter kami di @PenyuKili
Komentar