Saya cukup tahu
diri untuk tidak ikut campur urusan anda. Saya cukup tahu diri untuk tidak
menampakkan diri di hadapan anda. Saya cukup tahu diri untuk tidak menghubungi
anda dan semua kolega anda. Saya cukup tahu diri untuk tidak berada di Kota ini
dalam waktu dekat. Saya cukup tahu diri untuk menyadari bahwa semua ini bukan
mimpi, tapi kenyataan. Saya cukup tahu diri untuk selalu bersyukur kalau Tuhan
memberikan jalan yang terbaik bagi saya dan anda. Saya cukup tahu diri untuk
tidak mengingat anda lagi.
Antara realitas dan harapan memang tak bisa selamanya berjalan. Dan saat ini tentangmu, saya katakan saya menyerah. Seluruh alam pun tahu hal itu, dan saya tak bisa menolak takdir-Nya. Selamat berbahagia. Selamat menempuh hidup barumu. Turut bahagia untukmu.
Antara realitas dan harapan memang tak bisa selamanya berjalan. Dan saat ini tentangmu, saya katakan saya menyerah. Seluruh alam pun tahu hal itu, dan saya tak bisa menolak takdir-Nya. Selamat berbahagia. Selamat menempuh hidup barumu. Turut bahagia untukmu.
Komentar