Ramadhan 1434 H



Alhamdulillah masih dipertemukan lagi dengan Ramadhan tahun ini, nikmat yang luar biasa yang harus disyukuri. Setelah Kompre kemarin, beberapa hal yang ahrus diselesaikan dalam waktu dekat ini menjadikan Ramadhan saya penuh dengan kegiatan-kegiatan yang cukup padat. Hal pertama yang harus saya kebut dalam 2 minggu ini ialah revisi skripsi. Yeah! Saya cukup galau waktu tahu dari Pak Hananto (Akademik FISIP UB) kalo misalkan saya belum yudisium sebelum tanggal 2 Agustus, berarti saya semester depan harus nambah uang SPP lagi dan dihitung menyelesaikan studi 4 tahun lebih. Saya jelas protes, masa ga boleh sih ngajuin keringanan SPP? Toh saya sudah kompre...tinggal nunggu yudisium. Dari sanalah, saya segera betrekad menyelesaikan revisi, pokoknya 2 minggu ini harus selesai, dan ini udah jalan 1 minggu. Bismillah...
Agenda kedua yaitu menyelesaikan segala hal yang berkaitan dengan PKM penyu. Ini ckup menguras waktu dan tenaga, karena tanggal 23-25 besok kami akan presentasi di depan juri DIKTI dan ini penentuan kami apakah akan berangkat ke PIMNAS di Mataram pada September mendatang, semoga saja lolos. Amin ya robb..
Agenda lainnya, hmm...menyibukkan diri dengan liputan dan buka bareng bersama temen-temen yang mungkin tahun depan ga sama-sama di Malang lagi. Sedih juga ya inget Ramadhan ke-4 ini adalah Ramadhan terakhir di masa Kuliah. Flashabck ke Ramadhan 3 tahun lalu saya masih maba, Ramadhan tahun kedua saya mulai liputan dengan LPM Perspektif tentang Ospek yang kebetulan pada masa itu pas Ramadhan, dan tahun ketiga saya Ramadhan di Surabaya karena sedang magang di Polda Jatim. Saya ga tahu Ramadhan tahun depan saya masih bisa di Malang atau dimana, entah di Surabaya, atau Jogja, yang jelas saya ingin sekali menghabiskan Ramadhan tahun ini di Malang untuk waktu yang lama, sebagai momen perpisahan, huhu perpisahan? Sedih banget..ngga juga sih, Cuma menikmati masa akhir sebagai mahasiswa yang (sudah) lulus. :p
Anyway, kangen juga sama Ibu Bapak, belum pulang setelah momen Kompre tanggal 9 Juli kemarin. Bukannya ga mau pulang, tapi memang keadaan belum memungkinkan karena saya masih kudu mondar mandir ke beberapa tempat terkait revisi ini. Doakan ya semoga bisa selesai tepat waktu minggu depan revisinya, bair segera dijilid dan saya bisa yudisium sebelum 2 Agustus. Amiin..
Bagaimana ceirta Ramadhan-mu?

Komentar