Hari Rabu, 23 Juli 2008. Tepat saat PILKADA Jawa Timur, Ayun pergi nonton. Dan film yang Ayun tonton kali ini adalah Hancock. Pertamanya sih mau nonton ‘Anda puas, saya Loyo’, tapi ternyata ga jadi,…
Film ini menceritakan tentang seorang yang super. Hebat, maksudnya. Karena dia bisa terbang tanpa sayap, ga kayak Superman, dia bisa terbang karena CD-nya dia yang porno banget ditaruh di luar getoo…. Hihi…ngaco…
Yahhh….si Hancock itu sebenernya baik. Dia seorang yang kesepian dan egois. Tapim, Setiap ada tindak kriminal, dia selalu menolong. Cuma caranya aja yang salah. Kayak suatu hari, dia nyelamatin seorang laki-laki yang bekerja di suatu Perusahaan dari tabrakan kereta api. Siap namanya si Laki-laki itu, anggap aja Jose. Nah, si Jose itu berada di dalam mobilnya yang ada di tengah rel kereta api. Karena jalan macet, makanya mobil-mobil jalan merayap. Pada saat Kereta Api hampir mendekat. Si Hancock datang. Dia berdiri di tengah2 rel dan bukannya dia yang ketabrak??? Ternyata salah teman-teman, karena Kerta itu sendiri yang peyok, dan gerbong-gerbong di belakangnya pada rubuh, mengakibatkan kerugian yang sangat banyak.
Orang-orang di sekitar itu pada protes menyalahkan hancock. Tapi, si Jose malah mengucapkan terima kasih karena telah menolong dirinya. Mereka pun pulang bareng, dan si Jose mengundang hancock datang ke rumahnya untuk makan bersama. Anak si Jose, ternyata sangat kagum sama Hancock. Tapi, istri Jose, si Mary nggak suka. Karena memberi nasehat yang nggak baik sama anaknya. Kayak menyelesaikan masalah dengan kekerasan.
Waktu berselang, tapi penduduk di sekitar rumah Jose pada nggak suka dengan hadirnya Hancock di tengah-tengah mereka. Akhirnya, hancock pun terketuk hatinya mengikuti nasehat Jose untuk meminta maaf pada semuanya dengan mengadakan konferensi Pers juga menyerahkan diri kepada Kepolisian untuk dibina di penjara. Dia tobat.
Di Penjara itu pun, Hancock masih melakukan sesuatu super, dan memperlihatkan kehebatan kekuatan dia. Tapi, suatu hari….kepolisian Los Angeles menelepon dia untuk meminta bantuannya menumpas Komplotan penjahat yang sudah menduduki Kota karena menginginkan uang yang berada di suatu Bank. Hancock pun datang, semuanya was-was. Semua orang yang ada di bank itu disandera dan diberi Bom Waktu oleh ketua Penjahat. Sekali pencet saja, Bom itu dapat meledak dan menewaskan semuanya. Si Ketua Penjahat itu menawarkan pada Hancock untuk memilih. Membukakan pintu brankas, atau bom itu meledak. Hancock memilih…..tidak semuanya…..
Dia berhasil menumpas Komplotan penjahat itu dan menyelmatkan Kota. ‘Good job’, itu kata-kata yang diajarkan Jose untuk memuji orang-orang di sekitarnya. Dan kata2 itulah yang diucapkan ke Para Polisi yang udah bekerjasama sama dia. Akhirnya, ia pun dianggap berkelakuan baik dan dibebaskan dari penjara.
Ternyata cerita ga berhenti sampe disini…karena ternyata si Mary, istri Jose itu adalah istri Hancock. Hancock itu hidup abadi, tapi dia lupa sama Mary. Mereka adalah pasangan sebenernya. Dan kelanjutannya………mereka dihadapkan pada masalah yang serius, karena nyawa keduanya sangat ditentukan. Lengkapnya, nonton ajjah sendiri…..
Tapi yang jelas, setelah nonton itu Ayun bukannya seneng, tapi malah sedih. Karena ada suatu kejadian yang membuat Ayun sedih, ya iyyalahh….. Apa itu??? Sudahlah, tak usah dibahas lagi…
Film ini menceritakan tentang seorang yang super. Hebat, maksudnya. Karena dia bisa terbang tanpa sayap, ga kayak Superman, dia bisa terbang karena CD-nya dia yang porno banget ditaruh di luar getoo…. Hihi…ngaco…
Yahhh….si Hancock itu sebenernya baik. Dia seorang yang kesepian dan egois. Tapim, Setiap ada tindak kriminal, dia selalu menolong. Cuma caranya aja yang salah. Kayak suatu hari, dia nyelamatin seorang laki-laki yang bekerja di suatu Perusahaan dari tabrakan kereta api. Siap namanya si Laki-laki itu, anggap aja Jose. Nah, si Jose itu berada di dalam mobilnya yang ada di tengah rel kereta api. Karena jalan macet, makanya mobil-mobil jalan merayap. Pada saat Kereta Api hampir mendekat. Si Hancock datang. Dia berdiri di tengah2 rel dan bukannya dia yang ketabrak??? Ternyata salah teman-teman, karena Kerta itu sendiri yang peyok, dan gerbong-gerbong di belakangnya pada rubuh, mengakibatkan kerugian yang sangat banyak.
Orang-orang di sekitar itu pada protes menyalahkan hancock. Tapi, si Jose malah mengucapkan terima kasih karena telah menolong dirinya. Mereka pun pulang bareng, dan si Jose mengundang hancock datang ke rumahnya untuk makan bersama. Anak si Jose, ternyata sangat kagum sama Hancock. Tapi, istri Jose, si Mary nggak suka. Karena memberi nasehat yang nggak baik sama anaknya. Kayak menyelesaikan masalah dengan kekerasan.
Waktu berselang, tapi penduduk di sekitar rumah Jose pada nggak suka dengan hadirnya Hancock di tengah-tengah mereka. Akhirnya, hancock pun terketuk hatinya mengikuti nasehat Jose untuk meminta maaf pada semuanya dengan mengadakan konferensi Pers juga menyerahkan diri kepada Kepolisian untuk dibina di penjara. Dia tobat.
Di Penjara itu pun, Hancock masih melakukan sesuatu super, dan memperlihatkan kehebatan kekuatan dia. Tapi, suatu hari….kepolisian Los Angeles menelepon dia untuk meminta bantuannya menumpas Komplotan penjahat yang sudah menduduki Kota karena menginginkan uang yang berada di suatu Bank. Hancock pun datang, semuanya was-was. Semua orang yang ada di bank itu disandera dan diberi Bom Waktu oleh ketua Penjahat. Sekali pencet saja, Bom itu dapat meledak dan menewaskan semuanya. Si Ketua Penjahat itu menawarkan pada Hancock untuk memilih. Membukakan pintu brankas, atau bom itu meledak. Hancock memilih…..tidak semuanya…..
Dia berhasil menumpas Komplotan penjahat itu dan menyelmatkan Kota. ‘Good job’, itu kata-kata yang diajarkan Jose untuk memuji orang-orang di sekitarnya. Dan kata2 itulah yang diucapkan ke Para Polisi yang udah bekerjasama sama dia. Akhirnya, ia pun dianggap berkelakuan baik dan dibebaskan dari penjara.
Ternyata cerita ga berhenti sampe disini…karena ternyata si Mary, istri Jose itu adalah istri Hancock. Hancock itu hidup abadi, tapi dia lupa sama Mary. Mereka adalah pasangan sebenernya. Dan kelanjutannya………mereka dihadapkan pada masalah yang serius, karena nyawa keduanya sangat ditentukan. Lengkapnya, nonton ajjah sendiri…..
Tapi yang jelas, setelah nonton itu Ayun bukannya seneng, tapi malah sedih. Karena ada suatu kejadian yang membuat Ayun sedih, ya iyyalahh….. Apa itu??? Sudahlah, tak usah dibahas lagi…
Komentar