Efek Psikosomatis

Menjelang ujian Mayor, kecemasan mulai meningkat. Hal-hal yang tidak terduga banyak muncul. Laporan HPP yang belum selesai, klien yang sulit ditemui, hingga menyamakan jadwal untuk ujian antara klien dan dosen. Semua itu harus dilewati, nggak mungkin ditinggalkan.
Ditambah lagi hari-hari kemarin ada pemberitahuan mengenai PKPP alias praktek kerja profesi psikologi yang akan dilaksanakan mulai bulan Juli ini. Rasanya itu.... waktu berjalan begitu cepat. Kayanya baru kemarin jadi maba, hijrah ke Jogja, eh sekarang udah mau memasuki tahun kedua kuliah profesi ini.
Deg-degan, excited, senang, kaget, semua emosi rasanya bercampur jadi satu.

Berbagai momen yang belum terjadi itu, membuat kecemasan menjadi semakin naik. Wajar memang, ketika ketakutan dan bayangan muncul karena ketidak pastian tersebut. Namun, yang membuat sengsara adalah mulai banyak tanda-tanda kesehatan yang menampakkan ketidakberesan. Tepatnya beberapa hari terakhir, mulai munculnya tanda-tanda gatal di kulit, ga bisa tidur di bawah jam 00.00, sampai puncaknya ini tadi, dismenorhea yang hebat. 

Untuk gatal-gatal itu kata temen-temen jangan digaruk, karena bakal nyebar akhirnya saya kasih salep. Ga bisa tidur alias insomnia ini yang akhirnya membuat saya pusing kalo pagi, bangunnya lebih siang, dan akhirnya ga bisa produktif ngerjain tugas. Dismenorhea ini yang selalu membuat saya ga bisa apa-apa, kalo bulan-bulan kemarin masih wajar karena sakitnya masih bisa dibuat aktivitas, sedangkan hari ini benar-benar bikin jungkir balik ga karuan, sampe akhirnya capek dan cuman bisa tergeletak ga berdaya. Kram perut, mual, pusing, ga napsu makan. Hal ini benar-benar menyiksa. Setelah dirasa-rasain, dismenorhea yang parah ini selalu muncul ketika saya sedang distres meningkat. 

Itu tadi efek buat tubuh, sedangkan ke emosi, akhirnya saya bisa lebih asertif. Biasanya yang sulit menolak tawaran teman, sekarang jadi lebih bisa melakukan hal tersebut. Seperti tadi siang, setelah istirahat sebentar dan reda dari dismenorhea saya makan di suatu tempat sebut saja KFC bersama seorang teman. Waktu teman saya sedang pesan, saya sendirian duduk di kursi dan tiba-tiba disamperin oleh seseorang. Orang tersebut menawarkan saya buat nyumbang di hari kanker yang jatuh pada tanggal 1 Mei. Katanya akan ada charity di hari tersebut tepatnya di Ambarukmo Plasa dan Jogja City Mall. Dia menawarkan kepada saya bahwa acara tersebut hanya ada setahun sekali. SKSD banget, pake nanya asalanya saya dari mana, setelah saya bilang dari Surabaya dia langsung menyahut, "Tante saya juga dari Surabaya lho, di Jalan Bung Tomo....".
"Ha? Jl Bung Tomo? Deket apa itu?" jawab saya heran, setahu saya kok ga pernah nemu nama jalan itu. Adanya Unitomo, Universitas Dr Soetomo itu.
"Di Arjuna itu lho...."
"Ohh jalan Arjuna, tau kalo itu..."
Kemudian dia nanya saya kuliah dimana, dan lain-lain. Dia mengeluarkan sebuah buku kecil yang isinya voucher-voucher dari rumah makan dan tempat karaoke dalam jumlah banyak. Hanya dengan 100 ribu saya bisa mendapatkan voucher seharga 2 juta tersebut. Ya keles....masih jaman ya modus kaya gini? Kalo mau beli voucher ngapain pake modus nyumbang? Orang jelas-jelas saya ngelirik ke buku itu ada tulsian kecil bahwa yang disumbangkan buat Yayasan kanker itu hanya 10%, alais 10 ribu. 
Trus sejak kapan hari kanker jatuh tanggal 1 Mei? Bukannya 1 Mei itu hari buruh ya?
Karena saking sebelnya saya langsung bilang ke masnya, "Saya juga kanker lho mas...."
"Oh ya?" katanya,
"Iya, kantong kering...."
Mas itu langsung berubah ekspresinya jadi cengo.
Jarang-jarang lho saya ngomong asal nyeplos gini ke orang yang baru dikenal, ini karena saya udah ketiga kalinya ditawarin hal yang sama. Pertama waktu lagi di GSP sendirian nungguin temen saya, modusnya untuk veteran pejuang Indonesia, dan saya kena 100ribu karena itu masih bego banget awal-awal di Jogja. Kedua waktu lagi ngerjain tugas sama teman-teman di Kampus, ditawarin buat nyumbang orang penyakit lupus. Ini mulai ga percaya dan rame-rame sama temen, kita semua nolak. Dan ini yang ketiga.... OMG.... "marmos" - marai emosi banget deh. Emang wajahku sebegitu polosnya untuk dimodusin? -_-

Oh iya, nggak nyambung dengan judul awalnya ya? Nggak apa-apa deh.... 
Anyway, doakan saya ya...dalam minggu ini bisa menyelesaikan seluruh HPP dan bisa menghadapi ujian di minggu depannya hingga akhir bulan Mei dengan tenang, lancar dan sukses sehingga bisa mendapatkan hasil yang maksimal serta lebih baik dari semester kemarin. 
Aamiin ya robbal alamin... :)

Komentar